Mengenal pH Dalam Air Minum, Mana yang Lebih Baik Untuk Diminum?

profile picture jovimu
Kesehatan - Kebugaran

Air adalah sumber kehidupan yang esensial bagi semua makhluk hidup. Namun, tidak semua air sama; salah satu faktor yang menentukan kualitas air adalah pH.

pH, atau potensi hidrogen, adalah ukuran keasaman atau kebasaan suatu larutan. Dalam konteks air minum, pH dapat berpengaruh signifikan terhadap kesehatan dan rasa. Mari kita telaah lebih dalam tentang pH dalam air minum, klasifikasinya, cara mengukurnya, standar yang disarankan, serta manfaat dari air dengan pH tertentu.

Apa Itu pH?

pH adalah skala yang digunakan untuk menentukan keasaman atau kebasaan suatu larutan. Skala ini berkisar antara 0 hingga 14, di mana pH 7 dianggap netral. Larutan dengan pH di bawah 7 dianggap asam, sementara yang memiliki pH di atas 7 dianggap basa (alkalis). Secara kimiawi, pH diukur berdasarkan konsentrasi ion hidrogen (H+) dalam larutan. Semakin tinggi konsentrasi H+, semakin rendah nilai pH, dan semakin asam larutan tersebut.

Klasifikasi pH

Untuk memahami pH lebih dalam, berikut adalah klasifikasi pH dalam konteks air minum:

pH < 7 (Asam): Air dengan pH ini biasanya memiliki rasa asam dan dapat berpotensi korosif bagi pipa atau peralatan. Contoh air asam adalah air hujan yang terkontaminasi.

pH = 7 (Netral): Ini adalah pH yang ideal dan menunjukkan bahwa air tidak asam maupun basa. Air murni atau air destilasi biasanya memiliki pH mendekati 7.

pH > 7 (Basa): Air dengan pH tinggi biasanya memiliki rasa yang lebih lembut dan dapat memberikan sensasi segar saat diminum. Namun, air ini juga dapat terasa licin jika terlalu basa.

Cara Mengukur pH Dalam Air

Ada beberapa metode untuk mengukur pH dalam air, antara lain:

pH Meter: Alat elektronik yang memberikan pengukuran pH secara akurat. Cukup celupkan elektroda ke dalam air, dan alat akan menampilkan nilai pH.

Strips pH: Kertas yang telah dilapisi dengan indikator pH. Cukup celupkan strip ke dalam air, lalu bandingkan warna yang muncul dengan skala warna pada kemasan untuk menentukan pH.

Indikator Cair: Beberapa indikator cair juga dapat digunakan untuk menentukan pH. Tambahkan beberapa tetes indikator ke dalam air, dan perubahan warna akan menunjukkan pH.

Standar pH yang Disarankan

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan bahwa pH air minum sebaiknya berada dalam rentang 6,5 hingga 8,5. Rentang ini dianggap aman dan nyaman untuk diminum serta tidak menyebabkan korosi pada pipa dan peralatan.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa rentang pH ini disarankan:

Keselamatan: pH yang terlalu rendah dapat menyebabkan korosi pada pipa, melepaskan logam berat seperti timbal ke dalam air.

Rasa dan Kenyamanan: Air dengan pH netral atau sedikit basa cenderung lebih disukai secara organoleptik, memberikan rasa yang lebih menyegarkan.

Kesehatan: pH yang terlalu tinggi atau rendah dapat menyebabkan gangguan pada keseimbangan elektrolit dalam tubuh.

Manfaat Minum Air Dengan pH Tinggi

Air dengan pH lebih tinggi, terutama di atas 8, sering kali disebut air alkali. Banyak orang percaya bahwa air alkali memiliki berbagai manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Menetralkan Asam: Air alkali dapat membantu menetralkan kelebihan asam dalam tubuh, yang mungkin bermanfaat bagi mereka yang mengalami masalah pencernaan seperti asam lambung tinggi.

Meningkatkan Hidrasi: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air alkali dapat meningkatkan tingkat hidrasi, terutama setelah berolahraga. Ini mungkin karena air dengan pH tinggi lebih mudah diserap oleh sel-sel tubuh.

Antioksidan: Air alkali diyakini mengandung molekul aktif yang dapat bertindak sebagai antioksidan, membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.

Mendukung Kesehatan Tulang: Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi air alkali dapat membantu menjaga kepadatan mineral tulang, yang penting untuk mencegah osteoporosis.

Rasa yang Lebih Baik: Banyak orang melaporkan bahwa air dengan pH lebih tinggi terasa lebih enak dan menyegarkan dibandingkan dengan air biasa.

Mengenal pH dalam air minum adalah langkah penting untuk memastikan kita mengkonsumsi air yang berkualitas. Memilih air dengan pH yang tepat tidak hanya berpengaruh pada kesehatan, tetapi juga pada rasa dan keselamatan. Dengan pH yang disarankan antara 6,5 hingga 8,5, kita dapat menikmati manfaat dari air yang berkualitas, baik itu air biasa maupun air alkali. Sebaiknya, selalu pastikan untuk memeriksa pH air minum yang kita konsumsi agar tetap sehat dan terhidrasi dengan baik.

0 Agree 0 opinions
0 Disagree 0 opinions
0
0
profile picture

Written By jovimu

This statement referred from