Minat Literasi di Kalangan Para Pelajar Sangat Rendah

profile picture Lailahaddinah_nurafifah

Literasi siswa adalah kegiatan dimana siswa membaca buku dengan waktu yang sudah di tentukan oleh sekolah. Biasanya kegiatan ini akan menumbuhkan minat membaca siswa sedikit demi sedikit, karena literasi harus di mulai dari sesuatu yang sederhana. Tidak hanya murid ternyata guru pun masih ada yang membaca buku fiksi karena menyenangkan, dan untuk menghibur diri mereka setelah seharian mengajar.

Jika kita membuat riset bahwa apakah siswa atau guru yang memiliki daya baca yang tinggi, jawabanya sudah jelas adalah guru. Karena guru sebelum mengajar beliau harus membuat riset tentang beberapa materi agar siswa bisa paham akan pembelajaran yang sedang di terangkan atau disampaikan.  Yang membuat daya baca guru lebih tinggi adalah karena siswa terlalu suka menonton video dan mendengarkan musik yang berhubungan dengan materi di handphone.

Literasi di sekolah biasanya diberi waktu sekitar 10 atau 15 menit karena ini juga minat baca siswa kurang, dan bahkan ada siswa kebanyakan hanya melihat saja, atau bahkan bermain handphone saat literasi berlangsung. Oleh sebab itu guru yang membimbing siswa untuk literasi sebaiknya memakai metode lain selain menyuruhnya membaca. Dengan membuat challenge dimana siswa yang dapat membaca buku dengan cepat akan mendapatkan hadiah, pada siswa yang bisa menjelaskan tentang literasi yang tadi dia baca dan siapa pun siswa yang bisa membaca buku rutin selama 1 Minggu 1 buku per harinya akan mendapatkan hadiah juga. Kegiatan ini saya rasa akan membantu siswa untuk termotivasi dan menambahkan minat baca siswa.

Agar membaca buku menjadikannya kebiasaan dan agar kita dapat memajukan budaya membaca di Indonesia. Karena sesuatu itu di mulai dari hal yang kecil dan berakibat besar adalah sebuah perubahan. Saya rasa alasan sekolah melarang literasi menggunakan handphone adalah karena kita sudah terlalu sering kita setiap saat berhadapan dengan layar gadget seperti handphone, laptop, komputer, dan televisi. Kegiatan membaca buku juga menghindari mata rusak karena terlalu sering menatap layar atau sinar biru juga untuk membuat siswa terbiasa membaca buku berbentuk fisik, agar saat mengerjakan tugas sekolah kita tidak perlu selalu melihat ke internet karena itu adalah suatu tindak kejahatan.

Jadi kesimpulannya, Literasi siswa adalah kegiatan membaca buku dimana pun kita berada, dan daya baca siswa di Indonesia tergolong rendah karena diiringi perkembangan teknologi yang begitu pesat yang serba mudah didapatkan segala informasi dari internet. Sehingga kalangan tua atau guru lebih gemar membaca karena beberapa hal dan sudah menjadi sebuah kebiasaaan. Selain itu waktu literasi sekolah yang kurang dan perhatian penuh dari guru kepada siswanya. Jika kita pikir Kembali bahwa  tidak ada seseorang yang gagal karena dia sering membaca dan sebaliknya. Serta jika anda ingin merubah dunia anda harus merubah diri anda sendiri, dan lingkungan di sekitar anda terlebih dahulu agar perubahan itu bisa sampai ke dunia. Serta kejujuran adalah pondasi utama untuk merubah hidup dunia.

224 Agree 8 opinions
2 Disagree 0 opinions
224
2
profile picture

Written By Lailahaddinah_nurafifah

This statement referred from