Kenali Penyebab Gatal Pada Kulit Kepala dan Cara Mengatasinya

profile picture girlboss
Lifestyle - Kecantikan

Ketombe bukanlah satu-satunya penyebab kulit kepala gatal. Pasalnya, beberapa kondisi lain seperti alergi, kudis, dan kutu rambut juga bisa membuat keluhan ini muncul. Penanganannya pun tergantung pada penyebab gatal di kulit kepala. Meski penyebab kulit kepala gatal biasanya bukan hal serius, rasa gatal yang muncul sering kali memicu keinginan untuk selalu mengggaruk kulit kepala. Hal ini tentu menimbulkan rasa tidak nyaman, terutama saat beraktivitas.

Penyebab Gatal Pada Kulit Kepala

Gatal pada kulit kepala bisa disebabkan oleh beberapa factor, diantaranya:

Kutu Rambut

Kutu rambut, juga dikenal sebagai Pedikulosis Capitis, adalah infeksi parasit pada kulit kepala yang disebabkan oleh kutu kecil yang hidup di rambut manusia. Mereka umumnya menyerang anak-anak, terutama mereka yang berada di lingkungan dengan kontak dekat seperti sekolah. Diagnosis kutu rambut umumnya didasarkan pada pemeriksaan visual kulit kepala dan rambut oleh profesional kesehatan. Mereka akan mencari tkamu-tkamu seperti telur kutu (kutu) atau kutu dewasa di rambut. Shampo atau obat topikal yang mengandung bahan aktif seperti permetrin atau piretrin sering digunakan untuk membunuh kutu dan telurnya.

Jumlah Keramas yang Tidak Sesuai

Jumlah keramas yang tidak sesuai dapat mempengaruhi kesehatan kulit kepala dan rambut Kamu. Keramas terlalu sering bisa menghilangkan minyak alami dari kulit kepala dan rambut, menyebabkan kulit kepala kering dan rambut menjadi kusam dan kering. Kulit kepala yang tidak dibersihkan secara teratur dapat menyebabkan penumpukan minyak, sel kulit mati, dan potensial untuk pertumbuhan jamur atau bakteri, yang dapat menyebabkan ketombe atau dermatitis seboroik. Frekuensi ideal keramas dapat bervariasi tergantung pada jenis rambut, gaya hidup, dan kondisi kulit kepala. Secara umum, disarankan:

  • Rambut Normal hingga Kering: Sekitar 2-3 kali seminggu.
  • Rambut Berminyak: Setiap hari atau setiap dua hari sekali.

Dermatitis Serboroik

Dermatitis seboroik adalah kondisi kulit kronis yang umum terjadi dan biasanya mempengaruhi area yang banyak mengandung kelenjar minyak, seperti kulit kepala, wajah, dan dada. Menggunakan sampo yang mengandung bahan aktif seperti ketoconazole, selenium sulfide, atau zinc pyrithione dapat membantu mengurangi pertumbuhan ragi yang menyebabkan kondisi ini. Selain pengobatan medis, menjaga kulit kepala tetap bersih dengan keramas teratur, menghindari faktor pemicu seperti stres dan cuaca ekstrem, serta menjaga keseimbangan nutrisi dapat membantu mengendalikan kondisi ini.

Dermatitis Kontak

Dermatitis kontak adalah jenis peradangan pada kulit yang disebabkan oleh kontak langsung dengan bahan atau zat tertentu yang mengiritasi kulit atau menyebabkan reaksi alergi. Beberapa langkah pencegahan yang dapat membantu mengurangi risiko dermatitis kontak meliputi:

  • Menggunakan sarung tangan: Saat bekerja dengan bahan-bahan kimia atau zat yang dapat menyebabkan iritasi atau alergi. 
  • Menghindari alergen yang diketahui: Misalnya, jika Kamu alergi terhadap nikel, hindari perhiasan atau benda lain yang mengandung logam tersebut.
  • Menghindari sabun atau deterjen yang mengandung bahan kimia keras: Pilih produk perawatan kulit yang lembut dan sesuai dengan jenis kulit Kamu.

Ketombe

Ketombe adalah kondisi umum pada kulit kepala yang ditkamui oleh kulit mati yang mengelupas dan sering kali terlihat sebagai serpihan putih kecil di rambut atau baju. Kulit kepala yang kering dan kurang terhidrasi dapat menyebabkan ketombe, karena kulit mati lebih cenderung menumpuk dan mengelupas. Gatal adalah gejala umum ketombe, terutama ketika serpihan kulit mati mengiritasi kulit kepala. Sampo yang mengandung bahan aktif seperti selenium sulfide, ketoconazole, zinc pyrithione, atau tar dapat membantu mengurangi produksi kulit mati dan mengurangi ketombe.

Psoriasis

Psoriasis adalah kondisi kulit kronis yang dipicu oleh sistem kekebalan tubuh yang terlalu aktif. Ini menyebabkan produksi sel-sel kulit yang terlalu cepat, yang menyebabkan penumpukan kulit mati yang tebal (plak) yang dapat menyebabkan gatal, kemerahan, dan rasa sakit. Area kulit yang terpengaruh biasanya ditutupi dengan plak kemerahan atau perak yang tebal. Plak ini sering kali muncul di siku, lutut, kulit kepala, atau punggung. Krim atau salep steroid dapat digunakan untuk mengurangi peradangan dan mengurangi kekeringan kulit.

Kurap

Kurap disebabkan oleh beberapa jenis jamur dermatofit, yang biasanya menyebar melalui kontak langsung dengan orang atau hewan yang terinfeksi. Kurap dapat menyebar lebih mudah di tempat-tempat yang hangat dan lembap. Area yang terinfeksi dapat terlihat seperti bercak merah atau sisik yang menutupi kulit kepala. Diagnosis kurap sering kali melibatkan pemeriksaan fisik oleh dokter atau ahli dermatologi. Dokter dapat menggunakan lampu Wood (UV lamp) untuk melihat fluoresensi yang dihasilkan oleh jamur pada kulit kepala, atau melakukan pengambilan sampel untuk pemeriksaan mikroskopis atau kultur jamur.

Cara Menghilangkan Gatal Pada Kulit Kepala

Seperti yang telah diungkap sebelumnya, kulit kepala gatal perlu diatasi sesuai dengan penyebabnya. Meski demikian, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi atau meringankan kulit kepala gatal, diantaranya:

Cari Shampoo yang Sesuai

Memilih shampoo yang sesuai sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit kepala dan rambut Kamu. Cari shampoo yang mengandung bahan-bahan pelembap seperti minyak alami (misalnya, almond, argan, atau jojoba) untuk membantu melembapkan rambut yang kering dan kusam. Hindari shampoo yang mengandung bahan kimia keras seperti paraben, sulfat, atau pewangi buatan. Cari produk yang dirancang khusus untuk kulit kepala sensitif, biasanya dengan label "hypoallergenic" atau "gentle."

Usahakan Rambut Tetap Bersih

Untuk menjaga rambut tetap bersih sepanjang hari, Gunakan shampoo yang sesuai dengan jenis rambut Kamu (normal, kering, berminyak, keriting, dll.). Pilih produk yang tidak hanya membersihkan rambut tetapi juga menjaga keseimbangan kelembapan alami rambut Kamu. Saat tidur atau saat melakukan aktivitas fisik, mengikat rambut dapat membantu mengurangi kontak dengan minyak dan kotoran, menjaga rambut tetap bersih lebih lama. Nutrisi yang baik, termasuk asupan protein yang cukup, vitamin, dan mineral, juga berkontribusi pada kesehatan rambut.

Pakai Hair Oil atau Pelembap Untuk Kulit Kepala

Hair oil dapat membantu menjaga kelembapan kulit kepala, terutama jika Kamu memiliki kulit kepala yang kering atau cenderung mengelupas. Beberapa jenis hair oil, seperti minyak kelapa atau minyak tea tree, memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi ketombe dan iritasi kulit kepala.

Pilihan Hair Oil yang Cocok:

  • Minyak Kelapa: Baik untuk melembapkan dan mengurangi ketombe.
  • Minyak Almond: Melembapkan kulit kepala dan membantu mengurangi iritasi.
  • Minyak Tea Tree: Memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu mengobati ketombe dan menjaga kulit kepala sehat.
  • Minyak Jojoba: Menyerupai minyak alami kulit dan dapat membantu menjaga keseimbangan kelembapan kulit kepala.

Jangan Terlalu Sering Digaruk

Menggaruk kulit kepala terlalu sering bisa menyebabkan iritasi dan bahkan memperburuk kondisi kulit kepala yang sedang bermasalah. Jika Kamu menggaruk karena ketombe atau kulit kepala kering, hal ini bisa memperburuk kondisinya dengan melepaskan lebih banyak sel-sel kulit mati. Gunakan sampo dan produk perawatan kulit kepala yang sesuai dengan kondisi Kamu, seperti sampo antiketombe untuk ketombe atau sampo lembut untuk kulit kepala sensitif. Jika kulit kepala terasa gatal, cobalah menggunakan kompres dingin untuk meredakan gatal tanpa harus menggaruk.

Menggunakan Obat Kutu Rambut

Menggunakan obat untuk kutu rambut perlu dilakukan dengan hati-hati dan sesuai petunjuk untuk memastikan pengobatan yang efektif dan aman. Ada beberapa jenis produk yang tersedia untuk mengobati kutu rambut, seperti shampo antikutu, lotion, atau obat topikal lainnya. Pastikan untuk memilih produk yang sesuai dengan usia Kamu (terutama jika untuk anak-anak) dan sesuai dengan instruksi penggunaannya. Setelah menggunakan obat antikutu, penting untuk memeriksa kembali rambut dan kulit kepala secara teratur untuk memastikan bahwa tidak ada kutu rambut yang masih hidup atau telur yang tersisa.

Menggunakan Cuka Apel

Menggunakan cuka apel untuk mengatasi kulit kepala gatal bisa menjadi pilihan yang baik karena sifat antiinflamasi dan antimikroba alaminya. Pastikan Kamu menggunakan cuka apel organik yang tidak difermentasi terlalu lama dan tidak terlalu terkonsentrasi. Cuka apel organik lebih disarankan karena mengandung lebih banyak nutrisi dan tidak mengandung bahan tambahan berbahaya.

Pakai Obat Anti Jamur

Menggunakan obat anti jamur untuk kulit kepala adalah langkah yang tepat jika Kamu mengalami masalah seperti dermatitis seboroik atau infeksi jamur lainnya yang menyebabkan gatal, iritasi, atau ketombe. Ada berbagai jenis obat anti jamur yang tersedia, seperti sampo, lotion, atau krim. Pilihlah produk yang diresepkan oleh dokter atau yang disarankan sesuai dengan jenis infeksi atau kondisi kulit kepala Kamu.

Menggunakan Lidah Buaya

Menggunakan lidah buaya untuk perawatan kulit kepala bisa memberikan banyak manfaat karena sifatnya yang memiliki efek menenangkan, melembapkan, dan antiinflamasi. Gel lidah buaya mengandung banyak air dan nutrisi yang dapat melembapkan kulit kepala kering. Lidah buaya dapat membantu mengurangi produksi ketombe dan menghilangkan ketombe yang sudah ada. Menggunakan lidah buaya secara teratur dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan kulit kepala Kamu. Namun, jika masalah kulit kepala berlanjut atau memburuk, segera konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut.

Perlukah Ke Dokter?

Jika Kamu mengalami masalah yang berhubungan dengan kulit kepala seperti gatal parah, ketombe yang tidak membaik dengan perawatan rumah tangga biasa, atau iritasi yang tidak kunjung sembuh, sebaiknya pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan yang berkaitan dengan kulit (dermatolog). Jika Kamu mengalami gejala seperti luka, borok, atau kulit kepala yang meradang parah, ini dapat menunjukkan infeksi atau kondisi kulit lainnya yang memerlukan perhatian medis segera. Dokter dapat membantu melakukan pemeriksaan fisik dan memberikan diagnosis yang lebih akurat untuk masalah kulit kepala Kamu. Mereka juga dapat meresepkan obat-obatan yang lebih kuat atau perawatan medis yang diperlukan untuk mengatasi kondisi tersebut.

0 Agree 0 opinions
0 Disagree 0 opinions
0
0
profile picture

Written By girlboss

This statement referred from